DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pertama kalinya di Aceh, Jaksa Pengacara Negara (JPN) Kejaksaan Negeri (Kejari) Aceh Besar berhasil memenangkan gugatan pembebasan kekuasaan orang tua terhadap seorang ayah terpidana dalam kasus kekerasan seksual terhadap anak.
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Angka kekerasan terhadap perempuan dan anak di Aceh menunjukkan tren peningkatan. Berdasarkan data yang dihimpun Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Aceh hingga Desember 2023, tercatat 634 kasus kekerasan terhadap anak. Angka ini meningkat signifikan dibandingkan tahun 2022 yang mencapai 571 kasus.
DIALEKSIS.COM | Jakarta - Polri mengingatkan pentingnya literasi digital dalam upaya menekan kasus kekerasan seksual pada anak, terutama di lingkungan pendidikan. Orang tua juga diimbau untuk memberikan edukasi sekaligus memantau aktivitas anak mereka di dunia digital.
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Kota Banda Aceh, Cut Azharida menyebutkan pada 2022 lalu terdapat 146 kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak yang terjadi di Kota Banda Aceh.
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Maraknya kasus pencabulan yang terjadi di lingkungan masyarakat menjadi perhatian besar bagi setiap orang tua Indonesia, khususnya Aceh.
DIALEKSIS.COM | Nagan Raya - Setiap elemen masyarakat harus memandang perlindungan dan pemenuhan hak anak, terutama hak anak korban kekerasan seksual, sebagai tugas bersama. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua TP PKK Aceh Dyah Erti Idawati, saat menyampaikan presentasinya yang berjudul Intervensi Integritas Kasus Kekerasan Seksual Anak di Kabupaten Nagan Raya, pada acara Rapat Koordinasi Pemenuhan Hak Anak Korban Kekerasan Seksual, di Aula Grand Nagan Hotel, Senin (27/12/2021).
DIALEKSIS.COM | Lhokseumawe - Sekretaris Umum Forum Lembaga Legislatif Mahasiswa Indonesia (FL2MI) Wilayah Aceh, Amelda mengatakan sangat menyayangkan apa yang terjadi di Aceh tentang kasus kekerasan seksual terutama pada anak dibawah umur.
DIALEKSIS.COM | Surabaya - Sejumlah korban dugaan kekerasan seksual oleh pemilik SMA Selamat Pagi Indonesia (SPI), Batu, Jawa Timur, dikabarkan mengalami ketakutan. Mereka cemas dan khawatir menghadapi proses hukumnya sekarang. Ketua Umum Komnas Perlindungan Anak (PA) Arist Merdeka Sirait menyatakan akan segera meminta bantuan ke Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).